Haii ..
Salam sehat selalu untuk kita,
kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman saya saat berkunjung ke museum.
Tujuan dari kunjungan ini yang pertama yaitu adalah untuk menyelesaikan tugas
saya dalam perkuliahan, selain itu ternyata saat saya pikir-pikir lagi
mempunyai banyak manfaat, memang saya belum pernah mengunjungi museum
sebelumnya. Dan sepertinya akan memberikan pengalaman yang akan berkenang
tentunya.
Baik, Pada saat itu tugas telah
diberikan seminggu sebelum UTS pada kampus kami, saya berfikir apakah ada waktu
luang untuk menyelesaikan tugas ini. Ternyata setelah kami mendapat jadwal
ujian, hari yang diberikan pada mata kuliah kami mempunyai jarak waktu yang
cukup lama antara istirahat dan ujian, dan tentunya hal ini sangat membantu
untuk menyelesaikan tugas tugas kami yang belum terselesaikan.
Minggu pertama ujian berlalu,
saya berfikir tentang tugas ini yang
belum saya selesaikan, saya pun mencari teman yang juga ingin menyelesaikannya
bersama, kami sepakat untuk berkunjung ke museum beberapa hari selanjutnya.
Berunding berunding dan berunding saling mengumpulkan pendapat serta
merencanakan hari yang tepat untuk pergi ke museum. Akhirnya kami sepakat untuk
melakukan perjalanan pada tanggal 24 Desember 2013 tepatnya hari Selasa pada
waktu itu.
Hari terus berganti, dan hari ini
adalah hari Selasa 24 Desember 2013, Hari dimana kami melakukan perjalanan ke
museum. Saya bangun kesiangan dan alhasil saat buka telepon genggam sudah
banyak pesan yang masuk dari teman teman saya
yang menanyakan posisi keberadaan saya. Alhasil ternyata teman-teman
saya sudah meninggalkan saya karena takut tidak mencukupi waktu jika menunggu
saya. Saya pun bergegas mandi dan berangkat. Dengan perjalanan yang sempat
gerimis, tiba-tiba motor saya mengalami masalah dan harus diperbaiki sebentar.
Motor pun nyala, saya kembali melanjutkan perjalanan. Sampailah disana saya
menemui pintu gerbang dan harus membayar sebesar Rp 15.000,00 yang sudah
termasuk 1 orang dan 1 motor. Saya mencari keberadaan teman teman saya dan
ujung ujungnya kesasar.. hahaha... Saya malah kembali ke pintu gerbang utama,
tak lama berputar akhirnya bertemu juga dengan tempat dimana teman teman saya
sudah berkumpul, yaitu Museum Transportasi.
Saya memarkir kendaraan saya,
saya melihat ada plang bertuliskan Museum Transportasi, disana akan menemui
pintu masuk yang harus membayarkan sebesar Rp 2.000,00 untuk bisa memasuki
museum tersebut. Sungguh harga yang sangat murah dan saya sempat berpikir
mengapa barang barang bersejarah seperti ini hanya dihargai Rp 2.000,00 saja
dan mengapa tempat tempat seperti museum ini jarang yang mengunjungi, padahal
kita bisa mendapat ilmu pengetahuan yang berlimpah dan tidak membutuhkan harga
yang mahal pula.
Saya pun masuk dan bergegas
mencari teman-teman saya, saya menemukan mereka sedang berfoto foto dengan
kereta api uap jaman dahulu. Saya merasa bangga dengan melihat barang yang
bersejarah seperti ini. Disana juga banyak penjelasan mengenai detail kereta
tersebut.
Setelah itu kami berputar putar
kembali mencari cari hal yang belum kami temui dan kami pelajari, bayak macam
macam, dari model model mobil lawas, pesawat, hingga panel panel yang hanya
biasanya dipegang oleh ahli khusus seperti alat pengontrol lajur kereta hingga alat
kotak hitam dari pesawat.
Sekian lama kami berputar, kami
merasa tubuh kita sudah lelah dengan aktivitas aktivitas kami, awan mulai
gelap, kami berlarian ke pintu keluar dan cepat cepat berpikir untuk kemana
setelah ini sebelum air mengguyur kita dari atas langit. Kami pun sepakat untuk
makan siang di belakang Taman Mini. Tak disangka motor dari teman kami
kehabisan bensin dan kami bergantian untuk menariknya sampai pom bensin.
Setelah dirasa tak ada halangan
lagi, dan motor dari teman kami sudah menyala, kami langsung melanjutkan
perjalanan untuk makan siang. Setelah itu hujan pun turun, kami berteduh
sebentar dan hal apa yang akan kami lanjutkan setelahnya. Dan ide-ide muncul,
kami sepakat untuk ke rumah salah satu teman kami untuk beristirahat sebentar
dan melihat rekaman dari perjalanan kami. Tetapi satu dari teman kami tidak
bisa ikut dan harus pulang karena mempunyai acara tersendiri. Dan akhirnya
tanpa dirinya kami lanjutkan perjalanan untuk kerumah teman.
Setengah perjalanan terlewati,
kami berhenti sejenak dan menunggu teman kami yang lain, ternyata ada dua teman
kami yang kesasar. Kami segera menghubunginya dan bertanya tentang
keberadaannya. Karena tak ingin terlalu lama dalam perjalanan, kami
berinisiatif untuk membuat arah navigasi kepada teman kami yang berpisah untuk
mengikuti arah yang telah kami buat. Rombongan saya melanjutkan perjalanan dan
akhirnya kami sampai di kediaman teman
kami. Tak lama juga akhirnya rombongan teman kami yang berpisah sampai dan kita
berkumpul kembali bersama. Kami membuka rekaman file gambar serta video yang
kami abadikan disana.
Kami merasa bangga dengan harta
harta bersejarah yang masih ada dan disimpan di museum museum di seluruh pulau
ini. Kami juga mendapat pelajaran
berharga serta ilmu yang belum kita ketahui sebelumnya. Apa yang belum pernah
kami lihat dan hanya cerita cerita saja serta penerawangan bentuk dari
pembicaraan selama ini dapat kami lihat secara nyata di museum museum tersebut.
Entah mengapa barang barang sejarah yang bernilai tinggi hanya dihargai dengan
harga yang seharusnya dapat lebih besar harganya dan mengapa museum museum yang
mempunyai nilai tinggi itu tidak ramai dikunjungi masyarakat.
Demikian perjalanan dan
pengalaman saya selama berkunjung ke museum.
Jika ada kesalahan kata-kata yang menyinggung teman-teman mohon dimaafkan....
Wassalamualaikum Wr. Wb.